Wawasan Kebangsaan: Pedoman Membangun Bangsa yang Kuat dan Bersatu
Abstrak
Wawasan Kebangsaan merupakan konsep penting bagi bangsa Indonesia. Konsep ini menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa, kedaulatan rakyat, dan Bhinneka Tunggal Ika. Wawasan Kebangsaan juga menjadi pedoman bagi bangsa Indonesia dalam pembangunan nasional.
Makalah ini membahas tentang sejarah, prinsip, dan pentingnya Wawasan Kebangsaan. Selain itu, makalah ini juga membahas tentang bagaimana menerapkan Wawasan Kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari dengan lebih detail dan contoh yang aplikatif.
Kata Kunci: Wawasan Kebangsaan, persatuan dan kesatuan, kedaulatan rakyat, Bhinneka Tunggal Ika, pembangunan nasional, cinta tanah air, toleransi, gotong royong, bela negara.
Daftar Isi
- Daftar Isi
- Abstrak
- Kata Kunci
- Pendahuluan
- Latar Belakang
- Rumusan Masalah
- Tujuan Penulisan
- Pembahasan
- Sejarah Wawasan Kebangsaan
- Lahirnya Wawasan Kebangsaan
- Peran Tokoh-Tokoh Penting
- Perkembangan Wawasan Kebangsaan
- Prinsip-Prinsip Wawasan Kebangsaan
- Kesatuan dan Kesatuan
- Kedaulatan Rakyat
- Negara Kesatuan Republik Indonesia
- Bhinneka Tunggal Ika
- Pancasila
- Pentingnya Wawasan Kebangsaan
- Memperkuat Persatuan dan Kesatuan Bangsa
- Melindungi Kedaulatan Rakyat dan Wilayah Negara
- Memandu Pembangunan Nasional
- Membentuk Karakter Bangsa yang Tangguh dan Berdaya Saing
- Menjaga Kelestarian Nilai-Nilai Luhur Bangsa
- Penerapan Wawasan Kebangsaan dalam Kehidupan Sehari-hari
- Contoh Penerapan Wawasan Kebangsaan di Lingkungan Keluarga
- Contoh Penerapan Wawasan Kebangsaan di Lingkungan Sekolah
- Contoh Penerapan Wawasan Kebangsaan di Lingkungan Masyarakat
- Contoh Penerapan Wawasan Kebangsaan di Lingkungan Bangsa dan Negara
- Sejarah Wawasan Kebangsaan
- Penutup
- Kesimpulan
- Saran
- Daftar Pustaka
Pendahuluan
Latar Belakang
Wawasan Kebangsaan merupakan konsep yang relatif baru di Indonesia. Konsep ini baru muncul setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945. Sebelum kemerdekaan, bangsa Indonesia dijajah oleh bangsa lain selama berabad-abad. Penjajahan ini membuat bangsa Indonesia kehilangan rasa persatuan dan kesatuannya.
Setelah merdeka, para pendiri bangsa Indonesia menyadari pentingnya persatuan dan kesatuan untuk membangun bangsa yang kuat. Oleh karena itu, mereka mulai mengembangkan konsep Wawasan Kebangsaan. Wawasan Kebangsaan didasarkan pada nilai-nilai luhur bangsa Indonesia, seperti Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika. Konsep ini juga terinspirasi oleh berbagai pemikiran nasionalis dari berbagai negara.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, rumusan masalah dalam makalah ini adalah:
- Bagaimana sejarah Wawasan Kebangsaan?
- Apa saja prinsip-prinsip Wawasan Kebangsaan?
- Mengapa Wawasan Kebangsaan penting bagi bangsa Indonesia?
- Bagaimana cara menerapkan Wawasan Kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari?
Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini adalah:
- Untuk mengetahui sejarah Wawasan Kebangsaan.
- Untuk memahami prinsip-prinsip Wawasan Kebangsaan.
- Untuk mengetahui pentingnya Wawasan Kebangsaan bagi bangsa Indonesia.
- Untuk mengetahui cara menerapkan Wawasan Kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari.
Pembahasan
Sejarah Wawasan Kebangsaan
Lahirnya Wawasan Kebangsaan
Wawasan Kebangsaan lahir di tengah semangat kemerdekaan bangsa Indonesia setelah Proklamasi 17 Agustus 1945. Para pendiri bangsa menyadari pentingnya persatuan dan kesatuan untuk membangun bangsa yang kuat dan mandiri.
Peran Tokoh-Tokoh Penting
Beberapa tokoh penting yang berperan dalam pengembangan Wawasan Kebangsaan antara lain:
- Soekarno: Proklamator kemerdekaan Indonesia yang pertama, Soekarno menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa dalam pidato-pidatonya dan pemikirannya.
- Mohammad Hatta: Wakil Presiden pertama Indonesia, Hatta dikenal sebagai pemikir yang visioner dan memiliki wawasan kebangsaan yang luas.
- Supomo: Tokoh nasionalis dan ahli hukum, Supomo merumuskan konsep "Negara Kesatuan Republik Indonesia" yang menjadi salah satu prinsip Wawasan Kebangsaan.
- Yamin: Budayawan dan ahli hukum, Yamin menekankan pentingnya Bhinneka Tunggal Ika sebagai perekat persatuan bangsa.
- Tan Malaka: Tokoh pergerakan nasional, Tan Malaka merumuskan konsep "Indonesia Merdeka" yang menjadi cita-cita bangsa Indonesia.
Perkembangan Wawasan Kebangsaan
Seiring dengan perkembangan zaman, Wawasan Kebangsaan terus mengalami perkembangan. Hal ini ditandai dengan munculnya berbagai rumusan dan konsep baru tentang Wawasan Kebangsaan.
Pada masa Orde Baru, Wawasan Kebangsaan difokuskan pada pembangunan nasional. Hal ini dilakukan untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa dalam rangka mencapai tujuan pembangunan nasional.
Pada masa Reformasi, Wawasan Kebangsaan berkembang dengan lebih demokratis dan terbuka. Hal ini ditandai dengan munculnya berbagai pemikiran dan gagasan baru tentang Wawasan Kebangsaan.
Saat ini, Wawasan Kebangsaan masih terus berkembang dan menjadi pedoman penting bagi bangsa Indonesia dalam menghadapi berbagai tantangan dan peluang di era globalisasi.
Prinsip-Prinsip Wawasan Kebangsaan
Wawasan Kebangsaan didasarkan pada beberapa prinsip, yaitu:
-
Kesatuan dan Kesatuan
- Kesatuan berarti bersatu padu, bersatu jiwa dan raga.
- Kesatuan adalah keadaan utuh, tidak terpecah belah.
-
Kedaulatan Rakyat
- Kedaulatan rakyat berarti kekuasaan tertinggi di tangan rakyat.
- Rakyat memiliki hak untuk menentukan nasib bangsanya sendiri.
-
Negara Kesatuan Republik Indonesia
- Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah bentuk negara yang dianut oleh Indonesia.
- Negara Kesatuan Republik Indonesia memiliki wilayah yang luas dan beragam suku bangsa.
-
Bhinneka Tunggal Ika
- Bhinneka Tunggal Ika berarti berbeda-beda tetapi tetap satu.
- Indonesia memiliki keanekaragaman suku bangsa, agama, dan budaya.
-
Pancasila
- Pancasila adalah dasar negara Indonesia.
- Pancasila berisi nilai-nilai luhur bangsa Indonesia yang menjadi pedoman bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Pentingnya Wawasan Kebangsaan
Wawasan Kebangsaan memiliki peran penting bagi bangsa Indonesia, yaitu:
-
Memperkuat Persatuan dan Kesatuan Bangsa
- Wawasan Kebangsaan mendorong rasa cinta tanah air dan patriotisme di kalangan masyarakat.
- Hal ini dapat memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa dalam menghadapi berbagai tantangan dan hambatan.
-
Melindungi Kedaulatan Rakyat dan Wilayah Negara
- Wawasan Kebangsaan mendorong rasa bela negara di kalangan masyarakat.
- Hal ini dapat membantu melindungi kedaulatan rakyat dan wilayah negara dari ancaman yang datang dari luar maupun dalam negeri.
-
Memandu Pembangunan Nasional
- Wawasan Kebangsaan memberikan arah dan tujuan yang jelas bagi pembangunan nasional.
- Hal ini dapat membantu mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia untuk mencapai kemakmuran dan kesejahteraan.
-
Membentuk Karakter Bangsa yang Tangguh dan Berdaya Saing
- Wawasan Kebangsaan menanamkan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia, seperti toleransi, gotong royong, dan disiplin.
- Hal ini dapat membantu membentuk karakter bangsa yang tangguh dan berdaya saing di era globalisasi.
-
Menjaga Kelestarian Nilai-Nilai Luhur Bangsa
- Wawasan Kebangsaan membantu menjaga kelestarian nilai-nilai luhur bangsa Indonesia, seperti Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika.
- Hal ini dapat membantu melestarikan identitas bangsa Indonesia di tengah arus globalisasi.
Penerapan Wawasan Kebangsaan dalam Kehidupan Sehari-hari
Wawasan Kebangsaan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dengan berbagai cara, yaitu:
Contoh Penerapan Wawasan Kebangsaan di Lingkungan Keluarga
- Menanamkan rasa cinta tanah air dan patriotisme kepada anak-anak sejak usia dini.
- Mengajarkan anak-anak untuk menghormati perbedaan suku bangsa, agama, dan budaya.
- Menumbuhkan rasa gotong royong dan kerjasama dalam keluarga.
- Menjaga disiplin dan ketertiban dalam keluarga.
Contoh Penerapan Wawasan Kebangsaan di Lingkungan Sekolah
- Mengikuti upacara bendera dengan khidmat.
- Menghormati guru dan teman-teman.
- Berpartisipasi aktif dalam kegiatan sekolah.
- Menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan sekolah.
Contoh Penerapan Wawasan Kebangsaan di Lingkungan Masyarakat
- Berpartisipasi dalam kegiatan gotong royong di lingkungan
- Menjaga kerukunan antarumat beragama.
- Menghargai perbedaan pendapat.
- Menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat.
- Melestarikan budaya lokal.
Contoh Penerapan Wawasan Kebangsaan di Lingkungan Bangsa dan Negara
- Memilih pemimpin bangsa dengan bijak.
- Membayar pajak dengan taat.
- Menjaga kelestarian lingkungan hidup.
- Menjaga nama baik bangsa Indonesia di mata dunia.
Penutup
Kesimpulan
Wawasan Kebangsaan merupakan konsep penting bagi bangsa Indonesia. Wawasan Kebangsaan memiliki peran penting dalam memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, melindungi kedaulatan rakyat dan wilayah negara, memandu pembangunan nasional, membentuk karakter bangsa yang tangguh dan berdaya saing, serta menjaga kelestarian nilai-nilai luhur bangsa.
Wawasan Kebangsaan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dengan berbagai cara, seperti menanamkan rasa cinta tanah air dan patriotisme, menghormati perbedaan, menjaga disiplin, berpartisipasi aktif dalam kegiatan sosial, dan menjaga kelestarian lingkungan hidup.
Saran
Diharapkan dengan memahami Wawasan Kebangsaan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat berkontribusi dalam membangun bangsa Indonesia yang lebih maju, sejahtera, dan adil.
Daftar Pustaka
- https://pusdik.mkri.id/materi/materi_139_Wawasan%20Pancasila%20-%20Yudi%20Latief.pdf
- https://fahum.umsu.ac.id/wawasan-kebangsaan-pengertian-fungsi-dan-faktor-yang-mempengaruhi/
- https://mediaindonesia.com/humaniora/591379/pengertian-dan-makna-wawasan-kebangsaan-bagi-bangsa-indonesia
Catatan:
- Makalah ini dapat dikembangkan lebih lanjut dengan menambahkan contoh-contoh yang lebih konkret dan aplikatif dalam kehidupan sehari-hari.
- Makalah ini juga dapat dilengkapi dengan data dan statistik untuk memperkuat argumen.
Semoga bermanfaat!
0 komentar:
Posting Komentar
silahkan komentar