Mengenal Lagu "Prau Layar" Ciptaan Ki Nartosabdho
Lagu "Prau Layar" adalah salah satu lagu daerah dari Jawa Tengah yang diciptakan oleh maestro seni tradisional, Ki Nartosabdho. Lagu ini memiliki pesan yang mengajak pendengar untuk berkunjung atau berwisata ke laut atau pantai, di mana aktivitas ini dipercaya dapat menghilangkan kepenatan dan stres akibat rutinitas sehari-hari.
Makna dan Keindahan Lagu
Lirik lagu "Prau Layar" menggambarkan keindahan laut dengan air yang berkilauan terkena sinar matahari serta perahu layar yang mengarungi ombak. Pesan yang disampaikan dalam lagu ini adalah ajakan untuk menikmati keindahan alam dan merasakan kebebasan di laut yang dapat membawa kesegaran bagi tubuh dan pikiran.
Lagu ini juga memuat deskripsi detail tentang pengalaman naik perahu layar di hari Minggu, yang merupakan hari libur dan waktu yang tepat untuk berwisata. Sensasi berlayar di atas perahu layar dan merasakan kesejukan angin laut serta suara air yang terbelah oleh perahu menjadi pengalaman yang menyenangkan dan menghibur.
Popularitas dan Versi Gubahan
"Prau Layar" pernah dipopulerkan oleh penyanyi kondang Didi Kempot, yang terkenal dengan lagu-lagu campursari. Versi Didi Kempot membawa lagu ini lebih dikenal oleh generasi muda dan lebih luas lagi ke seluruh penjuru Indonesia. Selain itu, lagu ini seringkali digunakan sebagai latar belakang tarian daerah, menambah nilai artistik dan budaya dalam pertunjukan tradisional.
Di era digital saat ini, Anda bisa mendengarkan lagu tradisional Jawa Tengah ini melalui berbagai platform streaming video seperti YouTube. Banyak kanal yang mengunggah lagu tersebut dalam berbagai versi, baik versi asli maupun gubahan, sehingga mudah diakses oleh siapa saja yang ingin menikmati keindahan lagu ini.
Nada Khas Campursari
Lagu "Prau Layar" memiliki nada khas campursari, yang merupakan perpaduan antara musik tradisional Jawa dengan elemen musik modern. Campursari sendiri menjadi genre musik yang sangat populer di kalangan masyarakat Jawa dan memiliki penggemar setia. Melodi yang indah dan lirik yang puitis membuat lagu ini tetap abadi dan dicintai sepanjang masa.
Lirik Lagu "Prau Layar"
Berikut lirik lengkap lagu "Prau Layar" ciptaan Ki Nartosabdho:
Yo kanca ning gisik gumbira, alerap-lerap banyune segara Angliyak numpak prau layar Ing dina minggu dek pariwisata Alon praune wis nengah Pyak pyuk pyak banyu binelah Ora jemu-jemu karo mesem ngguyu Ngilangake rasa lungkrah lesu Adhik njawil mas Jebul wis sore Witing kelapa katon awe-awe Prayogane becik bali wae Dene sesuk esuk tumandang nyambut gawe
Terjemahan Lagu "Prau Layar"
Berikut arti atau terjemahan dari lagu "Prau Layar":
java
Marilah teman ke pantai wisata, berkilauan air laut
Mengayuh naik perahu layar
Di hari Minggu di tempat wisata
Pelan saja, perahunya sudah di tengah
Pyak pyuk pyak (bebunyian) air terbelah
Tak bosan-bosan sambil tertawa
Menghilangkan rasa letih lesu
Adik mencolek mas
Ternyata sudah sore
Pohon kelapa tampak melambai-lambai
Sebaiknya segera kembali (pulang)
Karena besok harus kembali bekerja
Kesimpulan
Lagu "Prau Layar" adalah warisan budaya yang tidak hanya menyuguhkan keindahan musik dan lirik, tetapi juga menyampaikan pesan yang mendalam tentang pentingnya menikmati keindahan alam sebagai cara untuk menghilangkan stres dan kepenatan. Diciptakan oleh Ki Nartosabdho dan dipopulerkan oleh Didi Kempot, lagu ini tetap relevan dan dicintai oleh berbagai generasi. Melalui platform seperti YouTube, lagu ini terus hidup dan menginspirasi banyak orang untuk mencintai budaya dan alam Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar
silahkan komentar